Melalui Viritual, Sekretaris Daerah (Sekda) Parigi Moutong, Zulfinasran S.STP, M.A.P hadiri Monitoring dan Evaluasi Perlindungan BPJAMSOSTEK bagi Guru dan Tenaga Kependidikan Non ASN. Rabu 27/7/2022.
Tujuan terlaksananya Menitoring dan evaluasi tersebut untuk mengetahui seberapa banyak Guru dan Tenaga Pendidikan Non ASN yang belum masuk dalam Program Jaminan sosial BPJS ketenagakerjaan di seluruh wilayah Indonesia.
Sesuai himbauan Gubernur kepada bupati dan walikota se Sulawesi Tengah program jaminan sosial ketenagakerjaan di pemerintah untuk segera mendaftarkan peserta GTK dan Pegawai Honorer.
Menyikapi hal tersebut dalam monev interaksi melalui Vidcon dengan kementrian pusat sekda menyampaikan pemerintah (parimo) saat ini telah mengikut sertakan seluruh tenaga Guru tenaga kePendidikan (GTK) untuk masuk dalam program BPJS ketenagakerjaan.
Sesuai jumlah data GTK Parigi Moutong berjumlah 2.743 ini sudah di persiapkan untuk di TKS kan di tahun 2022 sampai pada 2023 nantinya.
Pemerintah Daerah (Parimo) berharap bahwa program pembiayaan melalui BPJS ketenagakerjaan ini akan membantu pegawai-pegawai yang Non ASN dalam penanganan perlindungan kecelakaan kerja dan lain sebagainya.
Turut mendapingi sekda, Sekertaris Badan Pengelola Keuangan, Aset Daerah (BPKAD) kabupaten Parigi Moutong Andria Rahayu R.T SE, Ak dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan cabang Parigi Moutong Ibu Najmawati SE,MM.,AK.CA, serta OPD terkait lainnya. Bertempat di Ruang Bupati.
Didi Rachmat
Tim Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim Pemda
