Wakil Bupati Parigi Moutong Badrun Nggai, SE. Foto: Prokopim/Ajhy

Penyelenggaraan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ini jangan hanya dijadikan sekedar mencari Qori dan Qoriah serta Hafidz dan Hafidzah terbaik akan tetapi MTQ adalah suatu upaya konkrit umat islam untuk menggali nilai-nilai luhur yang terkandung di dalam Al-Qur’an untuk dijadikan sebagai pedoman hidup.

Hal ini disampaikan Wakil Bupati (Wabup) dihalaman Masjid desa Nunurantai, Kecamatan Taopa, Sabtu (6/11/2022).

Menurutnya, MTQ kali ini diharapkan dapat menjadi barometer untuk mengukur sejauh mana pembelajaran dan pengkajian kitab Suci Al-Qur’an dalam kehidupan sehari – hari, sebab karena Al-Qur’an merupakan tuntunan dan pegangan bagi umat muslimk untuk memperoleh kebahagiaan di dunia dan akhirat.

“Hal ini terlihat jelas, dimana para peserta membaca dengan seni dan suara yang merdu, menghafal, memahami, menulis dan menyampaikan syarahannya,  Maka bentuk interaksi ini perlu dikembangkan terus menerus dari satu generasi ke generasi berikutnya,” ucapnya.

Oleh karena itu, kepada seluruh peserta, terutama bagi para juara agar tidak lekas berpuas diri, Karena akan banyak lagi tantangan ke depan, terlebih dalam menghadapi even MTQ tingkat Kabupaten. Begitu pula bagi peserta yang belum berhasil, diharapkan tidak kehilangan semangat dan berkecil hati. Jadikan event MTQ itu sebagai ajang refleksi, evaluasi dan terus meningkatkan kemampuan, serta terus berinteraksi dengan Al-Qur’an.

“Khusus kepada panitia pelaksana, terutama Pemerintah Kecamatan Taopa, Pemrintah Desa Nunurantai, LPTQ, tokoh agama, tokoh adat dan semua pihak yang telah mendukung dan memberikan kontribusi serta memfasilitasi pelaksanaan MTQ ke XII ini, kami menyampaikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi, atas dedikasi yang terbaik dalam menyukseskan event ini, semoga semua ini menjadi catatan amal saleh dan mendapatkan pahala di sisi Allah SWT,” Tandasnya.

Sub Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here