Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Parigi Moutong, Zulfinasran Tiangso, melakukan kunjungan ke Kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marvest), Kamis (28/9/2023).

 

Pada kunjungan tersebut, Sekda Zulfinasran disambut oleh Staf Khusus Menko Marvest, Prof Yohanes di runag kerjanya. Dalam pertemuan itu, Kemenko Marvest melalui Stafsus Prof Yohanes mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong untuk meningkatkan nilai investasi di sektor perkebunan.

 

Kepada Sekda Zulfinasran, Prof Yohanes mengatakan, ke depan Kemenko Marvest akan membantu Pemda Parimo untuk meningkatkan nilai investasi pada sektor perkebunan, khususnya pada komoditi buah durian dan biji kedelai.

 

Sekda Zulfinasran mengungkapkan, hal itu senada dengan kebijakan yang digagas oleh Bupati Parimo, Samsurizal Tombolotutu, yang berupaya mengembangkan produksi durian sebagai salah satu komoditi yang berdampak positif dalam peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat di Parigi Moutong.

 

Sekda menjelaskan, untuk komoditi buah durian, Kemenko Marvest akan membantu pemda dalam merealisasikan persebaran lahan hingga 5 ribu hektar. Sedangkan untuk komoditi biji kedelai, Pemda Parimo akan berkolaborasi dalam program penanganan lahan seluas 5 ribu hingga 10 ribu hektar.

 

“Pembahasan tentang persebaran jumlah lahan durian 1000 hingga 5000 hektar dan program penanganan penanaman kedelai 5000 sampai 10.000 hektar,” ujar Zulfinasran.

 

“Hal tersebut meningkatkan nilai inves di Parigi Moutong. Hal ini juga sesuai dengan kebijakan pak bupati yang terus mendorong pengembangan produksi durian ,” sambungnya.

 

Untuk pembahasan lebih lanjut mengenai program tersebut, mantan Camat Parigi Barat itu mengatakan, pihaknya selaku perwakilan Pemda Parimo diminta untuk melakukan pemaparan pada pekan depan di kantor Kemenko Marvest.

 

“Nanti (kami) akan memberikan paparan di menteri marvest minggu depan,” tutupnya.

 

Sub. Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here