Pemerintah Daerah Parigi MoutongTerima Kunjungan Investor Negara China terkait Budidaya durian. Kunjungan Investor China bersama Rombongan Kemenko Marves dan Pemprov Sulteng tersebut diterima oleh Wakil Bupati Parimo Badrun Nggai dirumah Jabatanya , Senin (25/9/2023).
Diketahui Kunjungan Investor China ke Parimo disampaikan oleh Agustinah selaku Kepala Bidang Peraturan Perundang-undangan Maritim Nasional pada Asisten Deputi Hukum dan Perjanjian Maritim Kementrian koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marvel) RI mengatakan Tujuan investor China yaitu Ms. Qiu Aijun bersama Mr. Ouyang datang keparimo dalam rangka ingin menanam investasi terkait pembudidayaan durian.
“kami Kemenko marves mencoba menjembatani mereka untuk datang ke Sulteng dan sebenarnya tidak hanya di Sulteng ini saja tetapi juga ada di wilayah lain juga yaitu diProvinsi Sumatera Utara, ” Tuturnya.
Agustinah menjelaskan untuk Sulteng sendiri sebenarnya kami coba usulkan kabupaten donggala kepada investor china, Namun mengingat Potensi Durian Parimo sangat Besar sehingga keinginan kami mencoba melakukan Penjajakan didaerah Kabupaten Parimo tentu Sesuai Arahan dari Pemprov.
Lanjutnya kami dari marves itu menawarkan kepada investor China ada sekitar 3500 Hektar lahan untuk di Sulteng.
“Kalau mereka (Investor) ingin berinvestasi, tinggal kita nantikan apa yang ingin mereka investasikan, ” Jelasnya.
Ia menambahkan terkait agenda mereka Keparimo juga telah dibahas bersama Wakil Bupati Parimo dirumah Jabatan, dan dari hasil pembahasan tersebut menyimpulkan beberapa point terkait keinginan Investor China tidak lain juga ingin melihat langsung ke lokasi Pembibitan beberapa Jenis Durian yang telah berhasil dibudidayakan diparimo.
Selain itu bagaimana cara pengelolaanya serta packagingnya dan juga mendata berapa banyaknya Para Petani Durian diparimo, “Ucapnya.
Sementara itu dalam pertemuan tersebut Wabup Badrun Nggai juga mengatakan dengan adanya Peluang terkait investasi yang akan masuk diParimo berharap agar disikapi dengan baik khususnya bagi para pelaku usaha dan juga Para petani durian.
Kunjungan Investor yang telah hadir langsung didaerah parimo tentu himbau Wabup seluruh Stakeholder agar mempersiapkan diri untuk menekuni budidaya durian. Hal ini tentu dilihat dari besarnya peluang pasar dari mancanegara dan masyarakat khususnya pembudidaya durian agar nantinya juga mampu menguasai teknologi sejak pencanangan parimo sebagai kabupaten durian.
Ini juga diharapkan menjadi efek dimana para investor dari negara tirai bambu ini bersedia berinvestasi dengan menawarkan pola kerjasama Ekspor pasar Global serta perhatian khusus dari pemerintah pusat melalui kemenko Marves untuk menjadikan parimo sebagai central kawasan Agro industri terbesar di Asia tenggara, “tandasnya.
Usai Diskusi tersebut dilanjutkan dengan peninjauan kelokasi Lahan perkebunan Milik Salah satu Pengepul Pondok Durian Sulawesi Ian Dolar diDesa Masari Kec. Parigi Selatan.
Sub. Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim
