Pelatihan dan pembekalan kepada 90 Orang anggota Liaison Official (LO) lokal hingga internasional yang minimal menguasai 2 bahasa asing untuk persiapan kabupaten Parigi Moutong menjadi tuan rumah pada HPS tahun 2022. Berlangsung di Aula lantai dua kantor bupati, Kamis (1/9/2022).
Kepala Bagian (Kabag) Prokopim Parigi Moutong Eny Susilowati, SE, MM mengatakan “kepada 90 orang yang telah di tunjuk sebagai LO Lokal maupun yang internasional agar memiliki komunikasi yang baik dan juga harus memiliki kesabaran untuk melayani tamu-tamu yang dari luar daerah”, ucapnya.
Mengingat Kabupaten Parigi Moutong menjadi tuan rumah HPS 2022 ini, diharapkan kepada semua anggota LO, Panitia, dan semua pihak terkait untuk dapat berpartisipasi dalam memberikan layanan terbaik kepada semua tamu yang dari luar daerah, sehingga kegiatan ini berjalan dengan lancar.
“Dan saya berharap kepada anggota LO yang telah di tunjuk dapat mengetahui dimana tempat-tempat wisata maupun tempat-tempat kuliner yang ada diKabupaten Parigi Moutong ini, sehingga memudahkan kita saat tamu yang dari luar daerah menginginkan hal-hal tersebut”, harapnya.
“Parimo adalah salah satu surganya garis katulistiwa, banyak sekali tempat-tempat wisata yang luar biasa, contohnya seperti tebing Batu Likunggavali yang bukan hanya standar nasional, bahkan sudah memiliki standar internasional untuk menjadi salah satu tempat wisata di Kabupaten Parigi Moutong”, tutupnya.
Pada kesempatan itu Sekretaris Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata Ahlan, S.PD, menyampaikan “saya sangat mengharapkan agar kita semua bisa membangun kerjasama yang baik, juga dapat membangun citra diri yang positif sehingga tamu-tamu yang kita layani dapat menghargai pelayanan yang kita berikan, dan tentunya akan menjadi salah satu kenangan yang baik untuk mereka”, imbuhnya.
“Terkhusus kepada yang ditunjuk sebagai LO Internasional akan mendapatkan tugas yang lumayan berat, mengingat tamu-tamu yang akan di layani pada HPS ini merupakan tamu VVIP, karena di dalam HPS itu terdapat satu agenda yaitu Diplomatik Tour, sehingga kita harus menyiapkan diri kita dengan sebaik mungkin”, tambahnya.
“Jalin komunikasi yang baik dengan Panitia Lokal, Panitia Provinsi, Pusat, dan juga Kementerian sehingga ketika tamu manca negara yang masuk dalam Diplomatik Tour dan menduduki Ring 1, maka dari itu sudah diberikan SOP penanganan dari Kementerian Luar Negeri,
“Dan untuk LO Internasional tugas mereka tidak hanya sampai pada HPS melainkan masih mempunyai 2 tugas lagi yang akan di emban yaitu Maraton dan Paralayang Internasional”, tutupnya.
Sub. Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim
