Gebyar PAUD dan Dikmas dan peringatan Hari Anak Nasional (HAN) serta Launching Sekolah Ramah Anak (SRA) Parigi Moutong tahun 2022.
Foto : Steven/prokopim

Semarak PAUD dan dikmas peringati Hari Anak Nasional (HAN) Serta Launching Sekolah Ramah Anak (SRA) diKabupaten Parigi resmi dibuka Bupati (parimo) H.Samsurizal tombolotutu bersama ketua Tim penggerak PKK (TP-PKK) & Bunda Paud kabupaten Parigi Moutong Dra. Hj. Noor Wachida Prihartini S.Tombolotutu dikec. Tinombo kamis (28/7/2022).

Selalu bunda PAUD Dra. Hj. Noor Wachida Prihartini S. Tombolotutu menyampaikan melalui kegiatan dilaksanakan tentu sangat Memahami pentingnya pendidikan usia dini bagi sang anak.

Noorwachida mengatakan dalam menyiapkan kemampuan dasar anak untuk memasuki pendidikan selanjutnya Direktorat pembinaan pendidikan anak usia dini mengupayakan perluasan akses dan peningkatan mutu layanan PAUD.

tujuannya untuk mengkampanyekan pentingnya pelibatan orang tua dalam pemenuhan hak anak serta memberikan kesempatan kepada anak anak untuk berkreasi, berekspresi, meningkatkan bakat minatnya, meningkatkan kompetensinya.

Noorwachida berharap anak-anak dalam pendidikan selanjutnya akan terbangun karakternya untuk menjadi anak generasi emas Indonesia yang tangguh.

Ucap Noorwachida menambahkan Sehubungan dengan diadakan launching Sekolah Ramah Anak (SRA) kabupaten Parigi Moutong selaku Bunda PAUD dan selaku ketua TP PKK menghimbau agar seluruh orang tua berperan aktif dalam pemenuhan hak anak yang meliputi hak pendidikan, hak kesehatan, perawatan dan gizi, hak perlindungan, hak pengasuhan dan hak kesejahteraan.

Sambutan Bupati Parigi Moutong yang disampaikan Asisten Perekonomian dan Pembangunan kabupaten Parigi Moutong Ir. Lewis menyampaikan melalui kegiatan ini juga pemerintah selalu berupaya mendukung berbagai kegiatan yang dilakukan oleh dinas pendidikan dengan tujuan untuk menumbuh kembangkan serta meningkatkan kesadaran peran serta masyarakat terhadap pentingnya pendidikan anak usia dini.

Oleh karena itu peran serta masyarakat harus di pertahankan dan peran pemerintah dalam membina dan mengembangkan berbagai kebijakan tentang Paud harus di optimalkan, demi menunjang tercapainya tujuan pendidikan.”ucap Lewis.

Terakhir ucap Lewis sangat berharap kepada seluruh tenaga pendidik agar dapat meningkatkan pelayanan ekstra serta pelayanan yang baik terhadap pembinaan dan berkelanjutan program Paud di wilayahnya masing-masing demikian juga kepada para TUTOR PAUD juga harus terus meningkatkan kapasitas dan kemampuan sehingga anak-anak paud kita dapat memperoleh pengetahuan sesuai usia dan kemampuan daya pikir mereka.”tutupnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here