INFO PROKOPIM _ Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong Zulfinasran, S.STP., M.A.P. Resmi menutup Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi 2019. Bertempat di ruanga rapat lantai dua kantor bupati kamis 07 juli 2022.
Turut hadir Sekretaris BKPSDM Sulawesi Tengah, Kepala BKPSDM Parigi Moutong, Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, sekretaris Dinas Komimfo, Direktur RSUD Pratama Moutong, Direktur RSUD Raja Tombolotutu.
Sambutan kepala BKPSDM Propinsi Sulawesi tengah. yang di bacakan sekretaris BKPSDM. Idham. Ssos.M.si. menyampaikan berterima kasih dan memberikan apresiasi yang setingi tingginya kepada Pemda Parigi Moutong yang telah memberikan kepercayaan kepada BKPSDM Propinsi untuk mengawal dan mengawasi serta menyelenggarakan kegiatan pelatihan dasar bagi calon pegawai negeri sipil golongan ll dan lll.
Kegiatan latihan dasar yang dilaksanakan saat ini sudah sesuai dengan amanat perda no 10 tahun 2021, begitu banyak peraturan yang terkait dengan penemuan pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang telah di terbitkan oleh LAN (Lembaga Administrasi Negara) Republik Indonesia tentang pelatihan dasar bagi CPNS. Ucapnya
Idham berharap kepada seluruh CPNS melalui pelatihan dasar ini bukan hanya sekedar di lakukan saja atau kewajiban untuk memenuhi persyaratan administrasi atau formalitas belaka. Akan tetapi di harapkan kepada kita dengan selesainya pelatihan dasar ini dapat memberikan perubahan dan sikap pada peserta pelatihan dasar. Harapnya
Sambutan Bupati yang dibacakan Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong Zulfinasran, S. STP., M.A.P menyampaikan pelatihan dasar CPNS yang telah kita laksanakan ini merupakan pola kerjasama antara badan pengembangan sumber daya manusia daerah provinsi sulawesi tengah sebagai lembaga yang terakreditas dengan badan kepegawaian dan pengembangan sumber daya manusia kabupaten parigi moutong.
Kata Sekda, untuk mengembangkan kompetensi CPNS yang diukur berdasarkan kemampuan dalam menunjukkan sikap perilaku bela negara, mengaktualisasikan nilai-nilai dasar PNS dalam melaksanakan tugas dan perannya secara profesional dalam memberikan pengetahuan dan pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian, dan etika PNS serta pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan agar mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat.
Lanjut kata Sekda, namun disisi lain, usai mengikuti pelatihan dasar, masih banyak calon pegawai negeri sipil yang tidak menunjukan perubahan terhadap pola kerjanya, kinerjanya tidak meningkat bahkan justru menurun. Fenomena ini tentu saja tidak kita inginkan. Tegas Sekda
Sekda mengingatkan, kegiatan pelatihan dasar ini jangan hanya dijadikan formalitas semata atau proses rutinitas tanpa makna. olehnya, pada kesempatan ini saya mengajak kepada para CPNS yang sudah mengikuti pelatihan dasar untuk tidak lagi berpikiran seperti itu. Sekarang waktunya membuktikan bahwa ada korelasi positif antara pelatihan dasar dengan peningkatan kinerja individu aparatur dan kinerja instansi tempat saudara bekerja.
Saudara-saudara merupakan generasi penerus yang kelak akan menjadi pemimpin daerah ini, dipundak saudaralah harapan yang besar dari pemerintah kabupaten serta instansi tempat saudara bekerja yang hendaknya saudara sikapi dengan selalu meningkatkan kemampuan dan keterampilan saudara, sehingga suatu saat nanti saudara betul-betul dapat menjadi aparatur yang profesional, dan memiliki akhlak serta budi pekerti yang tinggi.
Diakhir sambutannya, Sekda menghimbau harus benar-benar menjiwai dan mencintai tugasnya sebagai pegawai negeri sipil, disamping itu harus memiliki kesadaran dan komitmen moral sebagai umat yang beragama, sehingga dapat melaksanakan hak dan kewajibannya, sesuai tupoksinya masing-masing karena itu diharapkan setiap ASN tidak hanya memiliki kecerdasan namun harus menjunjung tinggi integritas yang harus di internalisasikan dan dilaksanakan dalam pelaksanaan tugas keseharian sebagai seorang a
ASN.
Muhammad Fajri
Tim Dokumentasi Pimpinan Bagian Prokopim Pemda
